Program RPK Tekan Angka Perkawinan Usia Dini

JendelaSumsel.com, Kayuagung - Sukseskan program KB Emas Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel), melalui Dinas Pengendalian Penduduk bakal meluncurkan program baru yang diberi nama Remaja Peduli Kependudukan (RPK).

Hal ini diungkapkan oleh, Kepala BKKBN Kabupaten OKI, Alhadi Nasir SKm MKes saat diwawancara wartawan pada saat menghadiri acara hari ulang tahun Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke-66 di gedung kesenian kayuagung, Selasa (8/8/2017).

Lebih lanjut dikatakannya, program remaja peduli kependudukan bertujuan untuk menekan perkawinan diusia dini diwilayah bumi bende seguguk dan juga membangun generasi muda yang berkwalitas.

"Berdasarkan survei Survei Demokrasi Kependudukan Indonesia (SDKI) kawin muda di Kabupaten OKI mencapai hingga 41 persen," jelasnya.

Dijelaskannya juga, resiko usia perkawinan dini dapat menyebabkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) tinggi karena perkawinan dibawah umur. Sebab organ tubuh wanita yang kawin diusia dini belum cukup matang.

"Hal ini dapat menyebabkan pendarahan sehingga dapat berdampak bagi bayi yang akan terjadinya Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) dan premature," jelasnya sembari mengatakan sasaran dari remaja peduli kependudukan yakni memberikan sosialisasi ke Ikatan Remaja Masjid. (rvr)