Bupati OKI Tegaskan Tidak Toleransi Penyalahgunaan Dana Desa
 |
| Bupati OKI Muchendi Mazareki Turun Langsung Tanggapi Aspirasi Warga Desa Tanjung Batu |
Aksi ini menyuarakan dugaan penyalahgunaan wewenang dan keuangan desa di Tanjung Batu, Kecamatan Tulung Selapan. Langkah responsif Bupati Muchendi ini langsung mendapat apresiasi publik.
"Saya hadir karena ini menyangkut kepercayaan masyarakat. Tidak ada toleransi untuk penyalahgunaan dana desa yang merugikan warga," tegas Muchendi saat menerima perwakilan massa di ruang kerjanya.
Dalam aksi yang berlangsung tertib dengan pengawalan Polisi dan Satpol PP ini, AMUK Sumsel dan BPD Tanjung Batu membacakan pernyataan sikap berisi lima dugaan pelanggaran oleh Kepala Desa setempat:
1. Penyalahgunaan Dana Desa APBN/APBD 2022-2023
2. Pemalsuan tanda tangan Ketua dan anggota BPD
3. Proyek fiktif jalan rabat beton 400 meter senilai Rp180 juta
4. Pengabaian peran BPD dalam perencanaan pembangunan
5. Intimidasi terhadap BPD terkait laporan ke Polres OKI
Bupati Muchendi menegaskan akan menindaklanjuti laporan ini secara serius. "Ini contoh nyata komitmen kami melindungi hak masyarakat. Segera akan dibentuk tim verifikasi independen," janjinya.
Tokoh masyarakat Tanjung Batu, Ahmad Yani, menyambut baik respons bupati. "Kami percaya Pak Bupati akan bertindak adil. Ini ujian bagi demokrasi desa kita," ujarnya.
Aksi ini menjadi penanda meningkatnya kesadaran masyarakat dalam pengawasan pembangunan desa, sekaligus ujian bagi komitmen pemerintah daerah dalam pemberantasan korupsi di tingkat akar rumput. (0ni)
#OKI #BupatiMuchendi #DanaDesa #PemberantasanKorupsi #AMUKSumsel #TanjungBatu #Transparansi #JendelaSumsel #Sumsel
Tidak ada komentar