Festival Literasi Digital di Kayuagung: RAN dan Drive Siap Hibur Peserta


OKI
—Dua band papan atas Indonesia, RAN dan Drive, akan tampil menghibur peserta Festival Literasi Digital yang akan berlangsung di Lapangan Segitiga Emas, Kayuagung, pada 12 Oktober 2024 mendatang. Selain menghibur, kedua band ini juga dijadwalkan menjadi pembicara tamu dalam diskusi literasi digital.

Festival ini merupakan bagian dari program Indonesia #MakinCakapDigital (IMCD) yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), dengan tujuan memperluas literasi digital di berbagai provinsi. Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) terpilih sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan, bertepatan dengan perayaan HUT ke-79 Kabupaten OKI pada 2024.

Plt. Kepala Dinas Kominfo OKI, Adi Yanto, dalam Rapat Koordinasi Persiapan HUT OKI dan Festival Literasi Digital Kemenkominfo 2024, yang digelar di Kayuagung pada Kamis (19/9), menyampaikan bahwa acara ini juga melibatkan komunitas anak muda di Kabupaten OKI.

"Program ini dirancang khusus untuk melibatkan generasi muda di OKI, guna meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya literasi digital," jelas Adi.

Mengusung tema "Mengatasi Kecanduan Judi Online", seminar luring (offline) tersebut akan menghadirkan lima narasumber berpengalaman di bidang literasi digital.

Bagi masyarakat yang ingin mengikuti seminar dan menikmati konser gratis dari RAN dan Drive, pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan resmi: https://festival-literasi-digital.kaboki.go.id

"Tersedia banyak doorprize yang akan dibagikan selama acara, jadi siapa tahu Anda beruntung," tambah Adi.

Pj. Sekretaris Daerah OKI, M. Refly, juga mengungkapkan bahwa acara ini tidak hanya bertujuan untuk membentuk komunitas yang lebih cerdas, tetapi juga mempersiapkan sumber daya manusia yang lebih unggul dalam memanfaatkan internet secara positif, kritis, dan kreatif.

"Masyarakat diharapkan dapat memproses berbagai informasi dengan bijak, memahami pesan, serta berkomunikasi secara efektif, sehingga mampu mengembangkan pola pikir yang kritis dan kreatif," ujar Refly.

Festival Literasi Digital ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD), yang merupakan inisiatif Kemenkominfo untuk mempercepat transformasi digital di sektor pendidikan dan masyarakat, dalam rangka mewujudkan Indonesia yang semakin cakap digital.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.