Nekat Curi 60 Sarang Burung Walet, Pria Muda di OKI Ditangkap Polisi


OKI, jendelasumsel.comSeorang pria berinisial PA (24) harus berurusan dengan aparat kepolisian setelah nekat mencuri puluhan sarang burung walet dari dua gedung milik warga di Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

Aksi pencurian ini terjadi pada Senin, 26 Mei 2025 sekitar pukul 13.00 WIB. Target pertama pelaku adalah gedung walet berbentuk rumah panggung milik seorang warga. Dengan obeng besi bergagang plastik merah, pelaku mencongkel lantai kayu hingga berhasil masuk ke dalam dan menggondol sekitar 25 sarang burung walet.

Tak puas, PA melanjutkan aksinya ke gedung walet kedua milik Duryana (39), yang lokasinya tak jauh dari sasaran pertama. Gedung dua lantai tersebut memiliki lantai bawah sebagai rumah tinggal dan lantai atas untuk budidaya walet.

Pelaku masuk lewat jendela belakang yang hanya diikat tali, lalu mencongkel dinding lantai dua menggunakan obeng yang sama. Dari lokasi kedua ini, pelaku berhasil membawa kabur sekitar 35 sarang burung walet, sehingga total hasil curiannya mencapai 60 sarang.

Menanggapi laporan dari para korban, jajaran Polsek Tulung Selapan bergerak cepat. Pada Rabu, 28 Mei 2025, sekitar pukul 11.00 WIB, Kapolsek Tulung Selapan AKP Budi Santoso, SH mendapatkan informasi keberadaan pelaku di Desa Simpang Tiga Jaya.

Tim langsung meluncur ke lokasi dan berhasil mengamankan pelaku sekitar pukul 15.00 WIB pada hari yang sama.

Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto, SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Tulung Selapan menegaskan komitmen pihaknya dalam memberantas tindak kriminal yang merugikan masyarakat.

“Kami akan terus menindak tegas pelaku kejahatan, termasuk pencurian sarang burung walet yang sangat meresahkan warga. Kami juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika mengetahui adanya aktivitas mencurigakan di lingkungannya,” tegas AKP Budi Santoso.

Saat ini, kasus tersebut masih dalam penanganan Polsek Tulung Selapan untuk proses hukum lebih lanjut. (red)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.