Penemuan Kerangka Manusia di Desa Penyandingan, OKI, Diduga Milik Warga yang Dilaporkan Hilang

OKI, jendelasumsel.com — Warga Desa Penyandingan, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), digemparkan oleh penemuan kerangka manusia yang tercecer di sekitar area desa pada Minggu pagi, 3 November 2024. Penemuan ini terjadi saat sejumlah warga tengah mencari seorang warga yang hilang.

Kapolsek Tulung Selapan, AKP Budi Santoso, menjelaskan bahwa kerangka manusia pertama kali ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB oleh Darwis, seorang warga setempat, bersama beberapa orang lainnya yang terlibat dalam pencarian tersebut. Potongan kerangka tersebut tersebar di area dengan radius 2 hingga 20 meter, dan langsung dilaporkan ke Polsek Tulung Selapan.

Polisi segera mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi, sementara Unit Identifikasi Polres OKI dikerahkan ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan lebih mendalam. Setelah dicek, ditemukan sekitar 16 bagian kerangka yang tersebar di area tersebut.

Menurut dugaan awal, kerangka itu mungkin milik H (70), warga Desa Penyandingan yang dilaporkan hilang sekitar sebulan lalu. Lokasi penemuan tersebut berjarak sekitar 30 menit berjalan kaki dari rumah H. Dua saksi, Alis Mande (44) dan Mustar (38) dari Desa Kayuara, Kecamatan Tulung Selapan, menjadi saksi pertama yang menemukan kerangka tersebut.

Pada pukul 15.00 WIB, Tim Inafis Polres OKI tiba di lokasi untuk melakukan pemeriksaan lebih detail. Tim mengumpulkan total 20 bagian tulang, bersama potongan pakaian, kain merah bermotif bunga, celana dalam putih, serta rambut yang ditemukan di sekitar lokasi.

Kapolsek Tulung Selapan memastikan bahwa kerangka yang berhasil dikumpulkan telah dibawa ke Polsek Tulung Selapan untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut. Tim Inafis Polres OKI pun tengah memproses administrasi untuk membawa temuan ini ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang guna proses autopsi.

Sementara itu, Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto, SH, SIK, membenarkan adanya penemuan kerangka manusia di Desa Penyandingan. Ia menyatakan bahwa Polsek Tulung Selapan telah melakukan langkah-langkah penting, termasuk mengamankan lokasi dengan garis polisi serta melakukan olah TKP bersama Tim Inafis Polres OKI.

“Polsek Tulung Selapan telah memanggil keluarga korban dan para saksi untuk memberikan keterangan lebih lanjut. Langkah ini kami ambil guna memastikan identitas korban dan mendukung penyelidikan lebih mendalam,” ujar Kapolres OKI.

Kerangka yang ditemukan tersebut kini sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumsel di Palembang untuk menjalani proses autopsi. Hasil autopsi diharapkan dapat membantu pihak kepolisian dalam mengungkap identitas korban dan memberikan informasi lebih lanjut terkait kejadian ini.(0ni)